
Kang Parmin, di setiap harinya berupaya menaklukan sejumlah batu sebesar "Gajah" ( ukuran jumbo -Red) di sekitar lokasi TMMD, seorang diri. Kepada tim pendim Brebess, Kang Parmin mengaku, hal itu dilakukan karena motivasinya untuk berpartisipasi aktif mensukseskan TMMD Reguler di Desa Cikuya, yang merupakan tanah kelahiranya.
Dia menuturkan, keahlian untuk memecahkan batu itu didapat dari almarhum ayahnya. " Saya hanya tamatan sekolah pendidikan dasar Pak, menjadi tukang memecahkan batu sudah saya syukuri. Karena Allah telah memberikan saya inilah jalan yg terbaik untuk mencari rizki yang halal, " tutur Kang Parmin yang mengaku rutin minum Jamu Tradisional Pahitan Brutowali, untuk menjaga kesehatannya itu. (pendim Brebes)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar