Pembangunan Infrastruktur Umum Masyarakat Jipang Brebes Diresmikan Bupati - bregasnews.com - Koran Online Referensi Berita Pantura

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Kamis, 03 Oktober 2019

Pembangunan Infrastruktur Umum Masyarakat Jipang Brebes Diresmikan Bupati

Bregasnews.com, Brebes – Pembangunan infrastruktur umum masyarakat di Desa Jipang, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang telah dinantikan selama ini akhirnya diresmikan oleh Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti, SE, MH, selama 30 hari ke depan.

Tampak Idza membuka secara simbolis program lintas sektoral TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III TA. 2019, di lapangan desa setempat, dengan pemukulan kentongan, penyerahan alat peralatan kerja serta penandatanganan notulen TMMD. Rabu (2/10/2019).
Selain melibatkan lintas sektoral/instansi, program pemerintah yang di swakelola oleh Kodim ini, juga melibatkan masyarakat sebagai objek pembangunan.


Adapun sasaran fisiknya adalah pembangunan 5 unit jembatan dengan lebar 4 meter dan masing-masing panjangnya adalah 6 meter, 8 meter 2 unit serta 10 meter 2 unit. Juga 4 unit plat deker dengan volume masing-masing 4 x 1,2 meter, makadam 750 meter lebar 3 meter serta rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 5 unit.

Dibenarkan Dandim, Letkol Infanteri Faisal Amri, SE, bahwa pengerasan makadam juga dibarengi dengan upaya pengawetannya. Yaitu, pembuatan talud di 3 ruas/titik meliputi, ruas I sepanjang 39 meter tinggi 0,5-3 meter, ruas II panjang 47 meter tinggi 1 meter dan ruas III panjang 30 meter tinggi 3 meter.
Untuk anggaran yang digelontorkan pemerintah yaitu sebesar 1,46 miliar yang bersumber dari APBD Fisik Kabupaten Brebes I dan II TA. 2019.

Untuk jembatan dan makadam yang sedang dibangun, akan menjadi akses pendekat masyarakat Dukuh Cilinduk menuju pusat desa, Jipang. Pengerasan jalan dilakukan mulai dari ujung jembatan pertama sampai dengan jembatan terakhir. Sasaran utama ini akan menjadi pondasi bagi pekerjaan pengaspalan/betonisasi pada pembangunan pemerintah selanjutnya.

Inilah upaya pemerintah yang disinergikan dengan TNI sebagai pemangku teknis pembangunan, dalam pemerataan pembangunan di wilayah Kota Bawang atau Kabupaten terluas kedua di Jawa Tengah setelah Cilacap. (Aan/Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Iklan Disewakan

Laman