Bregasnews.com - Sebuah insiden terjadi di proyek pengurugan PT. GEI , ketika sebuah mobil truck pengangkut tanah roboh dan menimpa sebuah motor.
Insiden ini terjadi ketika mobil truck yang sedang membawa material pengurugan melewati jembatan. Selasa (9/1/2024).
Sayangnya, jembatan tidak mampu menahan beban dan ambruk, menyebabkan mobil truck roboh dan menimpa sebuah motor yang sedang diparkir disekitar jembatan.
Dari informasi yang didapat insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa tetapi, satu unit sepeda motor mengalami kerusakan di beberapa bagian kendaraan.
Hal ini membuat keprihatinan dari salah satu aktivis brebes yang juga pemerhati perizinan Tris Bregas, menurutnya insiden tersebut diduga ada kelalaian karena konstruksi jembatan yang tidak kuat menahan beban kendaraan yang lewat. Karena akses urugan memakai jembatan yang dibangun oleh warga, bukan dari PT GEI. Diduga PT GEI belum memiliki ijin ke Balai Besar untuk membangun jembatan sebagai akses jalan urugannya.
“Keselamatan kerja harus di prioritaskan sebab setiap kegiatan proyek terdapat standar operasional yang sudah ditetapkan, ini disinyalir kuat PT.GEI belum ada ijin dari Bina Marga Provinsi untuk pemanfaatan akses jalan urugan ke pabrik, jadi memakai jembatan yang dibangun oleh warga dan tidak standar, akhirnya terjadi insiden”jelasnya.
" Ini masalah serius, tidak boleh diabaikan. Kami mendukung investasi tapi bukan membiarkan mereka jadi seenaknya, jadi dalam bekerja tidak mempertimbangkan keselamat kerja. Ujarnya.
Atas insiden itu menimbulkan tersendatnya arus lalu lintas sehingga terjadi penumpukan kendaraan yang cukup panjang disekitar lokasi tersebut.
Sementara itu, sampai berita ditayangkan awak media belum mendapatkan penjelasan dari pihak pelaksana proyek pengurugan pt GEI.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar