Bregasnews.com - " Setiap pemimpin secara alamiah pasti akan berganti seiring berputarnya roda waktu. Mau tidak mau, siap tidak siap pasti harus berganti karena faktor usia atau kematian, maka generasi selanjutnya akan mengemban estafeta kepemimpinan tersebut. Oleh karena itu, proses pembinaan melalui pelatihan kepemimpinan menjadi sangat penting sekali. Jangan pernah merasa sudah cukup dan sudah jago, karena selalu ada hal - hal baru yang sebelumnya tidak pernah dipelajari ", ungkap Konsultan Pemberdayaan SDM Dede Farhan Aulawi di Bogor, Sabtu (10/2).
Hal tersebut ia sampaikan saat dirinya memenuhi undangan dari Bogor Youth Leader untuk menjadi narasumber dalam acara Training Youth Leader dengan tema ” Upgrading Generasi Muda Sebagai Generasi Penerus Bangsa Untuk Menuju Indonesia Emas “.
Kegiatan pembekalan kepemimpinan generasi muda ini dilaksanakan di Hotel Puri Mira, jalan Tajur Bogor. Pelaksana kegiatan adalah pengurus BEM dari beberapa perguruan tinggi yang ada di Bogor, karena terpanggil untuk menyiapkan generasi muda untuk menjadi pemimpin di masa depan.
Menurutnya, pelatihan Kepemimpinan memang perlu ditanamkan sedini mungkin bagi generasi muda, karena karakter kepemimpinan sesungguhnya bisa dicetak dan dibentuk serta dipersiapkan atau direncanakan. Untuk itulah ‘Training Youth Leader’ bisa menjadi pintu gerbang bagi generasi muda untuk mengakses nilai-nilai kepemimpinan sejak dini.
Selanjutnya, ia juga menjelaskan bahwa konsep Youth Leadership Program pada dasarnya merupakan suatu pendekatan yang mendalam dalam pengembangan pemuda, di mana para generasi muda diberdayakan untuk menjadi agen perubahan yang memiliki motivasi dan daya juang yang tinggi. Tidak mudah menyerah dalam menggapai cita – cita, dan tidak mudah mengeluh dengan berbagai keterbatasan yang ada. Apapun kendala dan realita yang dihadapi harus dijadikan cambuk sebagai pemacu untuk lebih bersemangat lagi dengan militansi juang yang Tangguh.
Disinilah generasi muda bisa belajar keterampilan-keterampilan khas yang terkait dengan kepemimpinan, dan mencakup pemberdayaan suara dan pengaruh pemuda. Riset yang dilakukan menunjukkan bahwa pendekatan ini berpotensi meningkatkan kapasitas individu dan masyarakat secara bersamaan. Youth Leadership mampu membantu pemuda mengembangkan kompetensi sosial, etika, emosional, fisik, dan kognitif.
Jadi Program Training Youth Leader ini sangat penting guna mengarahkan energi pemuda ke arah yang positif, juga mempersiapkan generasi penerus kepemimpinan di masyarakat. Di samping itu juga dibekali keterampilan manajemen waktu, kerja tim, penetapan tujuan, keterampilan berkomunikasi, dan berbicara di depan umum. Esensinya untuk mencegah perilaku negative, dan meningkatkan perilaku positif.
Bagi pemuda yang berpartisipasi dalam program pengembangan kepemimpinan ini adalah peningkatan efikasi diri dan pengembangan keterampilan yang relevan untuk kesuksesan di masa dewasa dan dunia kerja, seperti pengambilan keputusan dan kemampuan bekerja dengan orang lain. Membangun keterampilan advokasi diri dan penentuan diri, yang merupakan aspek penting dari pengembangan kepemimpinan. Misalnya kemampuan untuk membimbing atau mengarahkan orang lain pada suatu tindakan, mempengaruhi pendapat dan perilaku orang lain, serta berfungsi sebagai contoh teladan.
" Namun perlu diingatkan juga, bahwa disamping menempa diri dalam peningkatan kualitas kecerdasan intelektualitas (IQ), harus ada lagi yaitu peningkatan kualitas kecerdasan emosi (EQ) dan kecerdasan spiritualitas (SQ) ", pungkas Dede.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar