Letusan Kawah Sileri Dieng, 10 Pengunjung DI Evakuasi - bregasnews.com - Koran Online Referensi Berita Pantura

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Minggu, 02 Juli 2017

Letusan Kawah Sileri Dieng, 10 Pengunjung DI Evakuasi


Bregasnews.com –  Letupan kawah Sileri di desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara sebanyak satu kali dengan ketinggian 50 meter. Minggu (2/7/17) sekitar  pukul 12.00 Wib.

Pada saat kejadian pengunjung yang berada di kawah sileri sebanyak 10 orang saat ini sudah di evakuasi ke Puskesmas 1 Batur.

Adapun untuk pengunjung maupun warga di minta untuk meninggalkan lokasi dan untuk area kawah sudah di sterilisasi karena info dari Surip (Pos Gunung Api Dieng) bahwa kejadian tersebut berpotensi akan menimbulkan letupan susulan.
Menurutnya, lahar yang dikeluarkan adalah lahar dingin perkembangan akan segera dilaporkan.

Sementara nama nama korban letupan (wisatawan) yang berada dilokasi kejadian adalah  1.Mirotun (30), alamat Desa Sabrang Kec. Peninggaran Kab. Pekalongan tidak ada luka (hanya terkena lumpur). 2. Ayu Nur Aeni (10), alamat sda, luka tidak ada (terkena lumpur). 3. Muzaefah (32), alamat sda, tidak ada luka (terkena lumpur). 4. Haromi (55), alamat sda, luka ibu jari kaki kanan terkilir. 5. Heti Handayani (13), alamat sda, tidak ada (terkena lumpur). 6.Nur Holisoh (24), alamat sda, luka tangan kiri lecet2.  7.Zulfa Yanti (9), alamat sda, tidak ada luka (terkena lumpur). 8. Badru Utamam(37), alamat sda, luka lecet2 dikaki. 9.Moh Fidsa Aswa Muzafar (2), alamat sda, luka lecet diatas telinga sebelah kiri dan lengan kanan. 10.Muh Zahromi (50), Sopir, alamat sda, luka tdk ada. 11.Mutamimah (31), swasta, alamat sda, tdk ada luka. 12.Siti Hudifah (30), alamat sda, tdk ada luka. 13.Muainah (44), alamat Ds. Kauman Rt Kec. Peninggaran Pekalongan luka yg dialami patah tertutup lengan sebelah kiri. (Akan dirujuk ke Pekalongan). 14.Toyibah(50), alamat sda, tdk ada luka / kaget. 15.Nurbaiti (12), alamat sda, tidak ada luka /kaget. 16.Cucu Nofalia (26),alamat sda, luka tdk ada / sesak napas.

Saat dihubungi dari Banyumas, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dieng Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bpk,Surip mengatakan letusan freatik itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB.

"Tinggi letusan mencapai 50 meter, sampai ke parkiran 'waterboom'. Tidak ada korban jiwa akibat letusan fretik itu,"namun dia mengakui jika saat kejadian di lokasi kawah ada kurang lebih 10 sampai 20 wisatawan berada di sekitar kawah Menurut dia, dan semua wisatawan tersebut terkena lumpur tetapi kondisinya tidak parah dan saat ini mendapat perawatan langsung di Puskesmas Batur.

Lebih lanjut, Surip mengatakan PVMBG sejak tanggal 24 Juni 2017 telah merekomendasikan radius bahaya hingga 100 meter.

"Dengan kejadian ini, kami belum mengetahui apakah radius bahaya akan diperluas. Tergantung dari pusat, kami masih mengumpulkan data," katanya.

Saat dihubungi secara terpisah, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara,Arief  Rahman mengatakan pihaknya sedang menuju lokasi kejadian untuk melakukan pendataan.      

Untuk sementara objek wisata Kawah Sileri untuk sementara ditutup pascakejadian letusan freatik tersebut.(Trs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Iklan Disewakan

Laman