Dede Farhan Aulawi Sampaikan Peningkatan Kualitas Kehidupan, Kesehatan dan Kenikmatan Beribadah - bregasnews.com - Koran Online Referensi Berita Pantura

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Sabtu, 09 Desember 2023

Dede Farhan Aulawi Sampaikan Peningkatan Kualitas Kehidupan, Kesehatan dan Kenikmatan Beribadah



Bregasnews.com - “ Hakikat dari bersilaturahmi adalah untuk meningkatkan kasih sayang kepada sesama manusia dan mempererat tali persaudaraan / persahabatan. Setiap orang memiliki lintasan sejarah yang pernah dilalui masing – masing, baik saat bersekolah, saat berorganisasi, dan lain – lain sehingga menorehkan catatan kenangan. Setelah pendidikan selesai pada umumnya akan mengarungi perjalanan masing – masing dan sibuk dengan tugas serta kewajibannya. Oleh karena itu, ada kalanya kita merindukan masa – masa dulu untuk ketemu kembali dengan teman – teman lama, maka reuni bisa menjadi salah satu cara untuk mengobati rasa rindu ketemu dengan teman – teman lama. Dalam reuni tentu ada silaturahmi yang biasanya diisi dengan berbagai kegiatan yang direncanakan oleh panitia. Silaturahmi memiliki manfaat berupa kemudahan rezeki, umur yang panjang, serta limpahan kebaikan dan hidayah oleh Allah SWT “, ujar Sang Motivator Dede Farhan Aulawi di Bandung, Sabtu (9/12).


Hal tersebut ia sampaikan saat dimintai keterangan oleh beberapa awak media setelah dirinya menyampaikan ceramah motivasi dalam acara reuni dan silaturahmi Keluarga Besar Resimen WIRA SURYA CENDEKIA (WSC) 1999 yang berlangsung di Taman Ir. H. Juanda, Dago Pakar Bandung, pada hari Sabtu, 9 Desember 2023. Menurutnya, silaturahmi merupakan salah satu perilaku baik untuk menjaga persahabatan atau persaudaraan yang selama ini sudah terjalin. Ada 4 golongan orang yang dosanya tidak diampuni oleh Allah SWT, yaitu orang-orang yang sering minum minuman keras, orang yang sering membantah dan berani kepada perintah orang tua, orang yang memutus tali persaudaraan, dan orang yang punya salah namun sulit untuk dimaafkan oleh temannya. Dengan demikian, silaturahmi menjadi sangat penting sekali dalam kehidupan.


Pada kesempatan ini, Dede menekankan ceramah motivasi pada pentingnya silaturahmi untuk menjaga persahabatan, kesehatan dan ketenangan beribadah. Saat ketemu bisa guyonan sekaligus mengulas kenangan yang telah dilalui sehingga kadang terasa seperti muda kembali. Ada rasa senang dan bahagia saat bercengkrama dengan teman – teman lama. Sebagian ada yang sudah purna tugas (pensiun) dan mungkin sebagian lagi masih ada yang berdinas karena belum memasuki masa pensiun. Masa purna tugas hakikatnya saat - saat untuk menikmati sisa usia dengan penuh bahagia. Setiap aktivitas yang dilakukan pada dasarnya berorientasi pada pencapaian kebahagiaan, tetap sehat dan peningkatan kenikmatan beribadah. Namun masa purna tugas juga jangan dimaknai hanya untuk berdiam diri dan bermalas – malasan, tetapi tetap harus ada aktivitas positif agar fisik, fikiran dan jiwa tetap sehat.


Selanjutnya ia juga menyampaikan bahwa mungkin masih ada juga sebagian yang masih harus beraktivitas bisnis guna meningkatkan taraf kesejahteraan, tetap mampu menutupi kebutuhan hidup, mengembangkan usaha, mengelola investasi dan yang lainnya. Untuk itu, jangan pernah berputus asa dalam berikhtiar. Contoh Kol. Sanders yang mulai berwirausaha ayam goreng  (KFC) justeru pasca pensiun di usia 60 an. Jadi tidak ada istilah terlambat dalam memulai bisnis. Tetap semangat dan senantiasa kreatif dalam mencari terobosan yang inovatif. Saat reuni dan bersilaturahmi seperti ini bisa bertukar fikiran, diskusi, dan saling membantu sesuai kemampuan. Tolong menolong sesama teman tentu sangat baik sekali.


Di samping itu, Dede juga mengingatkan agar tidak lupa dalam menjaga kesehatan. Semua beranjak semakin tua sehingga terjadi penurunan kinerja organ. Jika tidak dirawat atau dijaga dengan baik bisa berdampak pada terganggunya kesehatan. Organ - organ penting dalam tubuh sudah bekerja sekian lama sesuai dengan usia. Jika tidak dirawat dengan baik, bisa berdampak pada kesehatan. Orang lain belum tentu akan peduli dengan kesehatan kita, sehingga kita sendiri yang harus peduli.


“ Kemudian tak kalah pentingnya adalah menjaga hubungan vertikal kepada Allah yang telah memberikan banyak kenikmatan selama ini. Kualitas ibadah harus semakin meningkat, dan semakin ikhlas dalam menunaikannya. Ada saatnya bersemangat mencari prestasi dunia, dan ada saatnya untuk berlomba mencapai prestasi akhirat. Saling mengingatkan teman dan berlomba – lomba dalam ibadah dan kebaikan akan menjadi hal positif untuk selalu diingatkan “, pungkas Dede menutup pembicaraan.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Iklan Disewakan

Laman