Dasar Pemikiran
Kondusifitas suatu wilayah merupakan salah satu prasyarat penting guna menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitasnya. Muaranya akan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa dan negara. Ada banyak pengemban fungsi yang berkaitan dengan tanggung jawab dalam melakukan pembinaan potensi wilayah, misalnya Pemerintah Daerah, pembina teritorial TNI AD, pembina potensi maritim TNI AL, pembina potensi dirgantara TNI AU, bhabinkamtibmas Polri, dan kementerian/ lembaga yang terkait lainnya. Pada dasarnya semua tentu sudah melaksanakan tugasnya dengan baik, namun karena dinamika tantangan tugas terus berubah yang ditandai dengan masifnya akselerasi teknologi sehingga cara pandang, pola fikir dan pola sikap masyarakat juga banyak berubah, maka perlu ada penyesuaian – penyesuaian metodologi pendekatan agar komunikasi yang disampaikan saat melakuakn pembinaan wilayah bisa efektif.
Secara etimologis, kata efektif seringkali diartikan mencapai sasaran yang diinginkan (producing desired result), berdampak menyenangkan (having a pleasing effect), bersifat actual dan nyata (actual and real). Dengan demikian Komunikasi Efektif dapat diartikan sebagai penerimaan pesan oleh komunikan atau receiver sesuai dengan pesan yang disampaikan oleh sender atau komunikator, kemudian komunikan atau receiver memberikan respon positif sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, dipandang perlu adanya sebuah penyegaran wawasan dan keterampilan yang terkait dengan “ Strategi Peningkatan Efektivitas Komunikasi Dalam Pembinaan Kondusifitas Keamanan Wilayah Guna Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional”.
*Tujuan*
Pembinaan Teknis / pelatihan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membekali seluruh peserta dengan pengayaan wawasan dan keterampilan dalam komunikasi guna menjamin efektivitas penyampaian serta mengembangkan strategi – strategi dalam pembinaan kondusifitas wilayah secara tepat guna dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
*Subjek Pembahasan*
- Dinamika Tantangan Tugas
- Adaptasi Pengetahuan dan Keterampilan Komunikasi
- Overload / Underload Muatan Komunikasi
- Sumber Bottleneck arus Informasi
- Efektivitas Komunikasi
(receiver, content, timing, media, format & source)
- Efisiensi Komunikasi
(cost, time, accuracy, & intelligibility)
- Indikator Efektivitas Komunikasi
- Field of Experience & Frame of Refference
*Informasi lebih lanjut, hubungi :*
- Ibu Ria : 0852 8233 8889
- Ibu Ines : 0813 2498 5928
- Ibu Nuni : 0813 8330 7997
Tidak ada komentar:
Posting Komentar