Brebes Berduka, Bupati Adakan Doa Bersama Di Lokasi Bencana Longsor Salem - bregasnews.com - Koran Online Referensi Berita Pantura

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Rabu, 28 Februari 2018

Brebes Berduka, Bupati Adakan Doa Bersama Di Lokasi Bencana Longsor Salem



Bregasnews.com – Bela sungkawa yang sedalam dalamnya atas musibah tanah longsor yang terjadi tanggal 22 Februari 2018 pagi di Desa Pasirpanjang Kecamatan Salem, membuat orang nomer satu di Pemkab Brebes Hj. Idza Priyanti, SE.MH, menggelar doa bersama di lokasi longsor nasional tersebut yang menyisakan tujuh jenazah yang belum diketemukan menjelang magrib. Selasa (27/2/2018).

Doa ditujukan kepada arwah para korban banjir maupun longsor, keluarga yang ditinggalkan serta doa tolak bala agar Brebes segera bangkit dan tegar menyikapi musibah yeng terjadi di hampir sebagian besar wilayahnya. Doa tersebut juga dikhususkan kepada ketujuh arwah atau jenazah yang belum diketemukan sampai dengan hari ke-6 pencarian tersebut.

Doa dipimpin oleh KH. Kholil Nawawi, Kepala KUA Kecamatan Salem yang diikuti oleh Bupati Brebes Hj. Idza Priyanti, SE.MH, Ketua Gulbencal Kabupaten Brebes Letkol Inf. Ahmad Hadi Hariono Dandim 0713/Brebes, Kapolres Brebes AKBP Sugiarto, SH.SIK.M.Si, Ketua Basarnas Jateng Noer Isruddin, Kepala BPBD Brebes Eko Andalas, Tim DVI Polres Brebes dr. Nani, Danton 407/PK Lettu Inf. Toha, pare relawan serta warga masyarakat setempat maupun keluarga korban.

Isak tangis keluarga korban mewarnai alunan ayat-ayat suci Al Quran maupun doa yang diucapkan oleh KH. Kholil Nawawi.

Dalam kesempatannya Dandim 0713/Brebes, Letkol Infanteri Ahmad Hadi Hariono Ketua Gulbencal Kabupaten Brebes mengungkapkan “Besok tanggal 28 Februari 2018, sudah disepakati sebagai hari terakhir pencarian korban, fokus selanjutnya adalah membantu pemerintah daerah untuk segera memulihkan dengan memperbaiki segala macam infrastruktur yang rusak, tentunya melalui bantuan dari seluruh pihak terkait dan seluruh elemen masyarakat. Ketujuh jenazah yang belum berhasil kami temukan bersama tim gabungan semoga esok hari kesemuanya berhasil ditemukan, dan apabila tidak ditemukan semoga arwah mereka mendapatkan tempat terbaik disisi Tuhan diberikan diberikan khusnul khatimah serta mendapatkan segala ampunan-Nya. Tidak lupa kepada para keluarga yang ditinggalkan serta seluruh rakyat Brebes, diberikan keiklasan maupun ketabahan dalam menghadapi ujian ini, saya yakin pasti ada hikmah dibalik semua ini,” ujarnya.

"Pencarian korban hilang rencananya akan dihentikan pada H+7 pasca bencal, atas mufakat bersama untuk menghargai para jenazah yang belum diketemukan tersebut. Jika esok hari masih belum berhasil juga ditemukan, InsyaAlloh mereka sudah tenang disana dan khusnul khotimah"ungkapnya.

Musibah longsor ini mengakibatkan 18 orang meninggal dunia dilokasi persawahan warga dibawah areal hutan produksi milik Perhutani BKPH Salem seluas kurang lebih 1 hektare di petak 26 RPH Babakan Kamis (22/2/2018). Longsor diakibatkan oleh pergerakan tanah yang beberapa hari dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur wilayah Kecamatan Salem. (Aan/tris)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Iklan Disewakan

Laman