Sukseskan Program Pemerintah, TNI Dan Persit Ramil 08/Bumiayu Dorong Warga Ber-KB - bregasnews.com - Koran Online Referensi Berita Pantura

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Selasa, 23 Januari 2018

Sukseskan Program Pemerintah, TNI Dan Persit Ramil 08/Bumiayu Dorong Warga Ber-KB


Bregasnews.com – 140 orang warga Kecamatan Bumiayu telah mengikuti pelayanan KB Kes, berupa pemasangan Implant dan IUD dalam program yang dicanangkan oleh Pemkab Brebes melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes. Selasa (23/1/2018).

Kegiatan KB Kes yang dilaksanakan di dua tempat yakni di Puskesmas Bumiayu dan di Puskesmas Desa Kaliwadas, menyedot ratusan masyarakatnya dengan animo yang luar biasa dengan mendatangi kedua tempat pelayanan tersebut.

Keluarga besar Koramil 08/Bumiayu, ikut mensukseskan program pemerintah tersebut, serta tidak tanggung-tanggung, Danramil, Babinsa bahkan Ibu-ibu Persit Ranting 08/Bumiayu ikut membantu pihak Puskesmas dalam pengerahan massa yang akan ber-KB, membantu pendataan pelayanan serta dan pengamanan ditempat pelayanan.

Tampak hadir dalam kegiatan antara lain Danramil 08/Bumiayu Kodim 0713/Brebes Kapten Inf. Ngadino, Kepala Puskesmas Desa Kaliwadas dr. Elly, DP3KB Kabupaten Brebes yang diwakili Bapak Basuni, SH. MH, Persit dan Babinsa Ramil 08/Bumiayu serta Team Medis dan Bidan yang berjumlah sebanyak 23 orang.

Dalam pelayanan KB di kedua tempat tersebut telah dilaksanakan pemasangan alat kontrasepsi berupa pemasangan Implant kepada 27 orang dan pemasangan IUD kepada 113 orang Ibu-ibu usia produktif/subur.

Menurut Danramil 08/Bumiayu Kapten Inf. Ngadino, “Pendampingan dan perbantuan dalam pelayanan KB Kes ini merupakan salah satu wujud peran TNI yang sangat sederhana yakni membantu pemerintah daerah dalam mengatasi problem kependudukan, Brebes adalah salah satu Kabupaten dengan angka pertumbuhan penduduk yang sangat besar di Jawa Tengah, dan hal itu juga sebanding dengan angka kematian ibu melahirkan dan anak. Untuk itulah Pemerintah Kabupaten Brebes sangat gencar melaksanakan program KB dengan bantuan seluruh instansi terkait, tidak terlepas melibatkan TNI Brebes didalamnya,” terangnya.

Lebih lanjut “Bila angka kelahiran anak dan kematian ibu melahirkan tidak segera dikendalikan, maka akan berdampak terhadap aspek-aspek pembangunan Brebes, salah satunya adalah lapangan pekerjaan dan faktor keamanan. Untuk itulah pihak kami selalu mendukung dengan menghimbau masyarakat desa binaan kami bahwa dua anak sudah lebih dari cukup,” imbuh Ngadino.

Diharapkan dengan kegiatan Bhakti Sosial berupa pelayanan KB Kes untuk masyarakat umum ini, dapat membantu dan memudahkan warga masyarakat Kabupaten Brebes yang memerlukan pelayanan kesehatan, sehingga laju pertambahan penduduk bisa terkendali dengan baik dan pembangunan Brebes dapat maksimal. (Aan/trs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Iklan Disewakan

Laman