Bregasnews.com - Demikian
penegasan Presiden Republik Indonesia Ir.H.Joko Widodo dalam sambutannya yang
disampaikan Danrem 071/Wk Kolonel Inf Suhardi selaku Irup pada Upacara
Peringatan Hari Lahir Pancasila yang berlangsung di Lapangan Upacara Makorem
071/Wk Jl.Gatot Subroto No.1 Sokaraja Banyumas, Kamis (1/6).
Lebih lanjut ditegaskan bahwa
tidak ada pilihan lain kecuali kita harus bahu membahu menggapai cita-cita
bangsa sesuai Pancasila, dan tidak ada pilihan lain kecuali seluruh anaj bangsa
harus menyatukan hati, pikiran dan tenaga untuk persatuan dan persaudaraan.
Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus kembali ke jati diri sebagai bangsa
yang santun, berjiwa gotong royong dan toleran. Serta tidak ada pilihan lain
kecuali kita harus menjadikan Indonesia bangsa yang adil, makmur dan bermartabat
dimata internasional.
"Kita juga harus waspada
terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan
Pancasila. Pemerintah pasti bertindak tegas terhadap organisasi-organisasi dan
gerakan-gerakan yang anti Pancasila, anti UUD 1945, anti NKRI, anti Bhinneka
Tunggal Ika. Pemerintah pasti bertindak tegas jika masih terdapat paham dan
gerakan komunisme yang jelas-jelas sudah dilarang di bumi Indonesia",
tegas Presiden RI Joko Widodo.
"Jaga perdamaian, jaga
persatuan, dan jaga persaudaraan diantara kita. Mari kita saling bersikap
santun, saling menghormati, saling toleran, dan saling membantu untuk
kepentingan bangsa. Mari kita saling bahu membahu, bergotong royong demi kemajuan
Indonesia", himbaunya.
"Selamat Hari Lahir
Pancasila. Kita Indonesia, Kita Pancasila. Semua Anda Indonesia, Semua Anda
Pancasila", ungkapnya.
"Saya Indonesia, Saya
Pancasila", tegas Presiden Republik Indonesia Ir.H Joko Widodo.(Tris)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar